Minggu, 31 Juli 2011

Deep Freeze Bukan Antivirus

Deep Freeze merupakan sebuah perangkat keamanan yang banyak diandalkan para pengguna koputer, terutama koputer-koputer warnet. Disini saya mau berbagi sedikit pengalaman tentang penggunaan deep freeze di koputer warnet. Deep Freeze memang dapat digunakan untuk menjaga settingan awal koputer kita, tapi perlu diingat bahwa deep freeze bukanlah antivirus.

Begini, misalkan saya memasang flashdisk, atau micro SD pada komputer yang sudah terpasang deep freeze kemungkinan besar flashdisk anda bisa saja terkena virus.
Kenapa?
Memang saat komputer direstart maka semuanya akan kembali seperti awal, tapi bisa saja virus tetap bersarang di partisi yang tidak terdeepfreeze, atau saja virus masuk saat koputer sedang berjalan. Apalagi untuk komputer yang terkoneksi dengan jaringan/internat, keungkinan terkena virus sangat besar.

Deep Freeze juga tidak bisa menangkal spayware yang dapat emantau aktifitas komputer kita. Memang spyware tidak berbahaya bagi koputer kita, tapi sangat berbahaya bagi data-data penting kita. Bukan hanya spyware, phishing juga menjadi ancaman bagi para pengguna deep freeze, jika kita menggunakan antivirus mungkin phishing bisa saja terdeteksi, tapi jika kita manggunakan deep freeze??? Anda pasti sudah tau jawabannya.......

Saya sebagai operator warnet sering menjumpai komputer yang rusak karena virus sehingga harus dilakukan instal ulang, padahal komputer itu sudah fuul deep frreze. Anda ingin tau kenapa?
Karena deepfreeze udah untuk dihack. Coba kalian cari di google, cara untuk hack deepfreeze, pasti disana akan diteukan banyak artikel untuk melupuhkan deepfreeze.
Jadi itulah beberapa kelemahan deepfreeze, tapi saya tidak menyalahkan penggunaan deepfreeze, karena deepfreeze itu juga mempunya manfaat tersendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar